Bandung (MI) : Batalyon Komando 461 Paskhas berhasil melaksanakan Operasi Perebutan dan Pengendalian Pangkalan Udara (OP3U) dengan sasaran Lanud Wiriadinata dimana merupakan wilayah yang sangat penting di kawasan Priangan Timur, Jawa Barat. Rabu (13/05). Setelah Sebelumnya Lanud Wiriadinata telah dikuasai oleh agressor dan Panglima TNI menaruh kepercayaan tinggi terhadap Yonko 461 Paskhas untuk mengemban misi merebut kembali Pangkalan Udara TNI AU Wiriadinata melalui sebuah operasi militer, yang ditugaskan kepada pasukan elit TNI AU Batalyon Komando 461 Paskhasau.
Batalyon Komando 461 Paskhasau setelah mendapat perintah, langsung bergerak cepat melaksanakan OP3U. Dengan menggunakan pesawat C-130 Hercules dari Skadron Udara 31 Halim Perdanakusuma, Batalyon Komando 461 Paskhasau menerjunkan satu tim Dalpur (Pengendali Tempur) untuk melaksanakan infiltrasi serta memberikan data intelijen menentukan dan menyiapkan serta mengamankan didaerah sekitar Dropping Zone (DZ) untuk penerjunan Batalyon Perebutan Pertahanan Pangkalan didaerah sasaran.
Setelah Tim Dalpur menyatakan aman, dengan pergerakan cepat Tim Jumpmaster menerjunkan Batalyon Perebutan Pertahanan Pangkalan (Yonbuthanlan) menggunakan pesawat C-130 Hercules guna merebut dan mempertahankan kembali Pangkalan Udara yang telah dikuasai musuh. Batalyon Perebutan Pertahanan Pangkalan setelah diterjunkan menggunakan metode terjun static, langsung bergerak cepat menuju sasaran-sasaran yang dikuasai musuh. Aksi baku tembak antara pasukan Yonbuthanlan Paskhas dan pihak musuh tidak dapat dihindari ketika Pasukan Elit TNI AU tersebut berusaha merebut kembali wilayah Lanud Wiriadinata. Namun profesionalitas prajurit Paskhas TNI AU dalam berperang telah teruji, terbukti dengan mudah dapat melumpuhkan lawan dan mengambil alih Wilayah Lanud Wiririadinata.
Tindakan Batalyon Komando 461 Paskhas kemudian menerjunkan Tim Dallan (Pengendali Pangkalan) melalui terjun statik menggunakan pesawat C-130 Hercules setelah dirilis oleh Tim Dalpur untuk bertugas mengoperasikan dan memfungsikan kembali Pangkalan Udara agar dapat mendukung operasi udara selanjutnya.
Demikian sekelumit skenario latihan dari Batalyon Komando 461 Paskhasau Wing 1 Phaskhasau, yang akan disuguhkan dan dapat dilihat langsung oleh seluruh pengunjung dalam acara Tasikmalaya Airshow dan Expo 2015 pada tanggal 19-20 Mei 2015 mendatang.
Komandan Lanud Wiriadinata Letnan Kolonel Pnb. Herdy Arief Budiyanto, S.E. dalam keterangannya mengatakan, kegiatan dari Pasukan Yonko 461 Paskhasau Wing 1 Phaskhasau, Jakarta pada acara Tasikmalaya Air Show & Expo 2015 mendatang, selain dapat dilihat sebagai hiburan bagi masyarakat Priangan Timur, diharapkannya juga dapat mengobarkan semangat anak-anak muda terutama di Priangan Timur untuk menjadi Prajurit TNI AU khususnya Pasukan Khas Angkatan Udara masa depan. “ Hal ini tidak berlebihan bila melihat dari sejarah pergantian nama Lanud Tasikmalaya menjadi Lanud Wiriadinata, berasal dari usulan Paguyuban Masyarakat Pasundan mengingat besarnya jasa Marsekal Muda TNI R.H.A Wiriadinata yang juga merupakan Bapak Pasukan TNI AU”. Tentunya dengan kehadiran Pasukan Yonko 461 Paskhasau Wing 1 Phaskhasau Jakarta, dalam kegiatan Tasikmalaya Airshow dan Expo 2015 nanti, bukan saja kehormatan bagi personel Lanud Wiriadinata, tetapi kebanggaan dari seluruh masyarakat Priangan Timur, Khususnya masyarakat Tasikmalaya.
Lebih lanjut Komandan Lanud Wiriadinata Letnan Kolonel Pnb. Herdy Arief Budiyanto, S.E. menyampaikan, acara Tasikmalaya Air Show & Expo 2015 yang akan digelar pada tanggal 19-20 Mei 2015 mendatang akan dimeriahkan juga dengan berbagai acara seperti demo udara( aerobatic), terjun payung static oleh Pasukan Yonko 461 Paskhasau Wing 1 Phaskhasau, terjun free fall, statik show, pameran UKM, pameran batu akik, lomba foto kontes, lomba parade band, lomba mewarnai anak-anak, serta lomba interaktif dari peserta dan pengunjung pameran.“ kami juga akan memperkenalkan mengenai Bandara komersil yang sedang dirintis oleh Pemerintah Kota Tasikmalaya, yang tentunya merupakan kebanggaan kita semua khususnya masyarakat priangan timur” jelas Komandan Lanud.
Sumber : TNI AU